Inidia Cara Menghilangkan Pusing Saat Puasa Tanpa Membatalkan Puasanya

6 Hal yang Harus Dicermati Pekerja agar Fokus saat Puasa

Pusing atau sakit kepala dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Bahkan sakit kepala juga bisa mengganggu kenyamanan anda yang sedang menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan.

Karena sedang berpuasa tentunya anda tidak bisa minum obat untuk meredakan sakit kepala tersebut. Lantas, bagaimana cara menghilangkan pusing saat puasa tanpa membatalkan puasanya?

Oleh karena itu, dalam tulisan kali akan coba membahas tentang cara menghilangkan pusing saat puasa tanpa membatalkan puasanya sebagai berikut:

  1. Makan Sahur

Makan sahur bisa menjadi cara untuk mencegah timbulnya rasa pusing saat sedang berpuasa di siang hari.

Salah satu rangkaian ibadah di bulan puasa adalah sahur. Memang sahur ini hukumnya sunnah alias tidak wajib, namun sebaiknya anda melakukan sahur terlebih dahulu saat hendak berpuasa. Sebab dalam sahur terdapat pahala dan keberkahan di dalamnya

Selain itu sahur juga bermanfaat untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Bahkan, para ahli kesehatan mengatakan bahwa dengan melakukan sahur, sistem kekebalan tubuh akan menjadi lebih baik.

Apabila sistem imun tubuh terjaga dengan baik, maka masalah kesehatan pun tidak perlu dikhawatirkan lagi, seperti pusing. Selain itu, berbagai penyakit yang timbul akibat virus dan bakteri akan lebih sulit menyerang tubuh.

Sahur juga bermanfaat untuk mencegah tubuh mengalami dehidrasi. Orang yang sedang berpuasa seharian berisiko mengalami kekurangan cairan atau dehidrasi. Berkurangnya cairan pada tubuh ini disebabkan oleh keluarnya keringat yang diikuti dengan kekurangan elektrolit, termasuk kalium.

Apabila kekurangan cairan pada tubuh tidak segera diatasi, maka akan menimbulkan pusing, rasa lelah, kram otot, hingga berhalusinasi.

 

  1. Hindari Minuman Berkafein

Minuman berkafein seperti teh kopi sebaiknya anda hindari selama menjalankan ibadah puasa. Pasalnya, secara tidak langsung mengonsumsi minuman berkafein bisa menyebabkan mual, pusing, nyeri otot, kelelahan, sulit tidur, dan mudah emosi.

Tentunya itu semua akan sangat mengganggu kenyamanan anda saat menjalani puasa. Oleh karena itu, jika anda sudah terbiasa mengonsumsi minuman berkafein, sebaiknya kurangi saat berpuasa jika anda tidak ingin menderita mual dan ingin muntah di siang hari.

 

  1. Lakukan Pijatan

Jika terasa pusing saat sedang berpuasa, cobalah anda untuk memijat bagian otot-otot leher dan bahu. Hal ini bisa membantu meredakan ketegangan dan mengurangi rasa sakit kepala.

Mulailah dengan membuat gerakan melingkar menggunakan jari, dari kedua tulang pipi anda. Kemudian perlahan geser jari semakin ke atas, yaitu di sisi luar kedua mata anda. Teruskan sampai jari-jari anda bertemu di bagian tengah dahi.

Anda harus hati-hati saat memijat. Pastikan tidak terlalu keras, karena malah bisa membuat anda berisiko cedera. Kalau memungkinkan anda bisa meminta orang yang memang ahli dalam memijat untuk memijat anda.

 

  1. Relaksasi

Cara menghilangkan pusing saat puasa lainnya adalah dengan relaksasi melakukan Yoga atau meditasi. Melakukan yoga atau meditasi dapat membantu melemaskan otot-otot tubuh yang tegang.

Untuk melakukan yoga atau meditasi, anda cari tempat yang tenang sehingga anda tidak terganggu oleh lingkungan sekitar. Kemudian ambil napas dalam-dalam secara perlahan dan teratur selama 5 detik dan buang napas selama 5 detik juga.

Selain yoga dan meditasi, anda bisa coba mandi menggunakan air hangat sebagai alternatif yang berfungsi untuk meredakan sakit kepala yang mengganggu saat sedang menjalankan ibadah puasa.

Mungkin itu saja tulisan kali ini tentang cara menghilangkan pusing saat puasa tanpa membatalkan puasanya. Semoga bermanfaat.